RIM Berdamai dengan Dolby

Perusahaan teknologi audio Dolby Laboratories baru saja mengatakan telah menandatangani kesepakatan lisensi dengan Research in Motion (RIM) mengenai penggunaan teknologi audio yang dipatenkan untuk perangkat ponsel BlackBerry.

"Kami sangat antusias menyambut RIM masuk dalam keluarga Dolby untuk lisensi teknologi mobile. Kami percaya dan akan terus melindungi nilai kekayaan intelektual kami," ungkap Andy Sherman, Dolby Executive Vice-President and General Counsel.


RIM memperoleh izin melalui Via Licencing Corporation, anak perusahaan Dolby yang mengurusi lisensi paten penting untuk penggunaan High Efficiency Advanced Audio Coding (HE AAC) hak paten teknologi audio dengan standar internasional. Demikian seperti dikutip The Hindu, Selasa (13/9/2011).

Dolby mematenkan teknologi kompresi audio yang berkontribusi pada standar itu.

HE AAC memungkinkan kompresi yang sangat efisien mengenai audio digital, yang memungkinkan produsen dan konsumen untuk menyediakan dan menikmati audio berkualitas tinggi sewaktu menggunakan transmisi yang terbatas pada ruang penyimpanan audio khususnya pada ponsel.

RIM menggunakan teknologi HE AAC dalam ponsel pintar BlacBerry dan juga pada perangkat tabletnya yakni PlayBook.

Sebelumnya Dolby pernah berseteru dengan RIM pada 15 Juni 2011. Saat itu Dolby menuntut RIM karena RIM menggunakan Dolby tanpa perjanjian lisensi dan pembayaran royalti yang sesuai.

Via Licencing Corporation adalah anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki Dolby Laboratories yang dibentuk pada tahun 2002. Perusahaan itu memiliki tugas untuk mengembangkan dan mengelola program lisensi untuk diamanatkan secara de facto dan muncul berdasarkan standar atas nama perusahaan teknologi yang inovatif seperti audio, siaran, nirkabel dan pasar otomotif.

(sumber)